RSUD Banyumas Gelar Workshop Penanganan Kasus Jantung untuk 40 Tenaga Medis

 



Banyumas – Sebanyak 40 tenaga medis yang terdiri dari dokter umum dan perawat dari ruang ICCU serta IGD RSUD Banyumas mengikuti Workshop Teknik Pemberian Streptokinase dan Diltiazem Injeksi dalam Penatalaksanaan Kasus Jantung, Kamis (10/4/2025).


Kegiatan yang berlangsung di Aula Pertemuan Lantai III Gedung Thalasemia RSUD Banyumas ini merupakan bagian dari komitmen rumah sakit dalam meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam penanganan kegawatdaruratan jantung.


Dalam sambutannya, Kepala Bagian Diklat Litbang dan PMKS RSUD Banyumas, Agus Nugroho, SIP., M.Kes., menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk nyata upaya peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di lingkungan rumah sakit.


“Sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 36 Tahun 2014, setiap instansi wajib meningkatkan kompetensi SDM melalui pelatihan maupun seminar,” jelasnya.


Agus juga menambahkan bahwa workshop ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tenaga medis dalam menangani pasien dengan gangguan jantung secara lebih cepat dan tepat.


Materi workshop disampaikan oleh dr. Lima Peni, Sp.JP. dan dr. Ammar S., residen jantung. Selain teori, para peserta juga mendapatkan pelatihan praktis dalam teknik pemberian injeksi Streptokinase dan Diltiazem.


Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas layanan kesehatan, khususnya dalam bidang kardiologi, serta memberikan manfaat langsung bagi pasien dengan kondisi gawat jantung di RSUD Banyumas.













0 Komentar