Banyumas – Sekda Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie, S.Sos., M.Si., memberikan pembinaan dan perdananya di RSUD Banyumas pada Senin (12/8/2024). Beliau hadir sebagai Ketua PPID Utama Kabupaten Banyumas yang membawahi RSUD Banyumas sabagai PPID Pelaksana. Dalam pembinaannya terkait PPID dia mengatakan bahwa website RSUD Banyumas sampai saat ini termasuk salah satu OPD yang aktif dalam penyampaian informasi.
“Media sosial Rumah Sakit Banyumas juga sudah baik dan aktif, terlebih saat ini pimpinan daerah sangat aktif di media sosial sehingga rumah sakit Banyumas harus bisa untuk mengimbanginya” katanya.
Hal ini disampaikan di depan Direktur dan Jajaran Manajemen, serta para kepala ruang dan instalasi di Aula Pertemuan RSUD Banyumas Gedung Thalasemia Lantai III.
Indra Ashoka Mahendrayana, SE, MH, yang adalah Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah yang menjadi narasumber dalam bimbingan teknis pengelolaan website dalam paparannya menyampaikan bahwa keterbukaan infomasi publik sekarang ini harus bisa juga diakses lewat media elektronik melalui website dan juga media sosial.
“Website utama dan juga website PPID harus berisi informasi yang bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat” katanya.
Lain daripada itu sebagai instansi milik pemerintah, RSUD Banyumas harus memiliki website yang informatif karena setiap tahun akan ada penilaian untuk tingkat keterbukaan informasi publik di Jawa Tengah.
“Saat ini sedang dalam tahap pengisian SAQ, silahkan untuk dikejar pencapaiannya karena untuk Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten/Kota masih menjadi PR dalam meraih kategori informatif” jelasnya.
Menurutnya saat ini dari 40 RSUD Kabupaten/Kota RSUD Banyumas masuk dalam papan tengah dalam peringkat provinsi sehingga diperlukan upaya lebih untuk meningkatkan nilai keterbukaan informasi di tahap SAQ sekarang ini.
0 Komentar