Banyumas Luncurkan Program Get to Know "HIV/AIDS Prevention Goes to School"

 

Pemukulan Gong secara simbolis oleh PJ Bupati Banyumas Hanunh Cahyo Saputra

Wangon, Banyumas – Dalam upaya menekan angka penyebaran HIV/AIDS di kalangan remaja, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Banyumas resmi meluncurkan program "Get to Know: HIV/AIDS Prevention Goes to School". Peluncuran program ini ditandai dengan sosialisasi secara hybrid yang digelar di SMK Bunda Satria Wangon, Selasa (30/7/2024).

Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan narasumber kompeten, yakni Dokter Yuliana Sari (Klinik VCT RSUD Banyumas) yang memberikan pemahaman mendalam tentang HIV, AIDS, dan IMS. Sementara itu, Psikolog RSUD Banyumas Ratih Winanti menyoroti pengaruh gadget dan internet terhadap perilaku remaja yang berisiko tertular HIV/AIDS.

Sambutan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Banyumas, Hanung Cahyo Saputra

Penjabat Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran remaja. "Generasi muda adalah aset bangsa. Kita harus melindungi mereka dari bahaya HIV/AIDS. Dengan pengetahuan yang cukup, mereka akan mampu membuat pilihan hidup yang sehat," ujarnya.

Penyuluhan Kesehatan oleh Tim RSUD Banyumas di SMK Bunda Satria Wangon

Program "Get to Know - HIV/AIDS Prevention Goes to School" diharapkan dapat meningkatkan kesadaran remaja tentang bahaya HIV/AIDS serta mendorong mereka untuk berperilaku sehat.

Foto Bersama Pejabat Pemkab Banyumas dan Kepala Dinas / OPD

Mari Bergerak Bersama, Akhiri AIDS 2030

Tarian persembahan dari SMK Bunda Satria Wangon sebelum acara dimulai

Pembawa Acara - Bapak dan Ibu Guru SMK Bunda Satria Wangon

Sambutan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Tengah Wilayah X

Sambutan Sekretaris KPA Kabupaten Banyumas

Ibu Ratih Psikolog RSUD Banyumas memberikan edukasi kepada remaja

Ibu Dokter Cici memberikan informasi kesehatan tenang Hiv / Aids