Banyumas - Penyuluhan Kesehatan tentang Persiapan operasi, Kamar operasi dan Alur masuk kamar operasi oleh Tim PKRS Instalasi Bedah Sentral (IBS) dilaksanakan hari Rabu (09-03-2022).
Target peserta adalah keluarga pasien yang sedang di operasi. Tujuan dari kegiatan penyuluhan kesehatan ini Keluarga tidak lagi cemas/takut akan keluarga yang masuk ruang operasi dan menghadapi operasinya begitu pula dengan keluarganya.
Sebelum kegiatan, Soeratno, AMK Kepala Instalasi Promosi Kesehatan menyampaikan latar belakang edukasi bagi keluarga pasien.
Kegiatan penyuluhan kesehatan dimulai dengan pengantar oleh Ika Linawati, S.Kep.,Ns.,M.Kep, sebagai Fasilitator.
Halimatus Sa’diyah, Amd. Kep selaku moderator memimpin kegiatan penyuluhan kesehatan di Ruang Tunggu IBS RSUD Banyumas.
Pemateri Ibnu, AMK membawakan materi Menurunkan kecemasan pasien dan penunggu pasien pre operasi dengan runtut yaitu Menjelaskan apa yang dimaksud dengan operasi, 3 persiapan pasien operasi, apa yang disebut kamar operasi?, profesi yang ada dalam team operasi, peralatan didalam kamar operasi, prosedur/kegiatan pasien didalam kamar operasi.
"Operasi merupakan tindakan pembedahan pada suatu bagian tubuh (Smeltzer and Bare, 2002)." tutur Ibnu
Ketakutan dan kecemasan yang mungkin dialami pasien dapat mempengaruhi respon fisiologis tubuh yang ditandai dengan adanya perubahan-perubahan fisik seperti : meningkatnya frekuensi nadi dan pernafasan, gerakan-gerakan tangan yang tidak terkontrol, telapak tangan yang lembab, gelisah, menanyakan pertanyaan yang sama berulang kali, sulit tidur, dan sering berkemih.
Persiapan fisik maupun pemeriksaan penunjang serta persiapan mental sangat diperlukan karena kesuksesan suatu tindakan pembedahan klien berawal dari kesuksesan persiapan yang dilakukan selama tahap persiapan. Kesalahan yang dilakukan pada saat tindakan preoperatif apapun bentuknya dapat berdampak pada tahap-tahap selanjutnya, untuk itu diperlukan kerjasama yang baik antara masing-masing komponen yang berkompeten untuk menghasilkan outcome yang optimal, yaitu kesembuhan pasien secara paripurna.
Tampak kegiatan berjalan dengan lancar dan peserta cukup antusias, ada puluhan peserta yang hadir mengikuti penyuluhan kesehatan. beberapa peserta juga aktif diskusi dengan pemateri.
Kegiatan ditutup oleh fasilitator dan pembagian Leaflet dan makanan ringan (snack) yang bisa dibawa pulang oleh peserta penyuluhan.
0 Komentar