Promosi Kesehatan
Aktivitas promosi kesehatan merupakan bagian dari program Pemerintah, Khususnya untuk Aktifitas Promosi Kesehatan di RSUD Banyumas yang ada di bawah koordinasi Wakil Direktur Umum yaitu Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit terdapat petugas promosi kesehatan yang bekerja sama secara Tim dengan Para Profesional Pemberi Asuhan (PPA) di setiap Unit / Ruang di Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas yang berinteraksi langsung dengan para Pelanggan
Petugas promosi kesehatan dapat menjadi elemen penting dari kampanye gerakan kesehatan yang dilakukan oleh Pemerintah, khususnya RSUD Banyumas yaitu Instalasi Promosi Kesehatan. Hal ini disebabkan karena petugas promosi kesehatan merupakan sosok yang berinteraksi langsung dengan Pelanggan.
Program atau gerakan kesehatan yang dicanangkan oleh pemerintah dalam hal ini di RSUD Banyumas merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan para Pelanggan. Beberapa gerakan seperti Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dapat menjadi sebuah sebuah gerakan yang sukses dengan dukungan promosi kesehatan.
Tujuan promosi kesehatan yang utama adalah memberikan informasi yang pada tingkatan lebih lanjut dapat memicu kesadaran pelanggan, kesadaran masyarakat mengenai program atau gerakan yang tengah di galakan oleh pemerintah, dalam hal ini di RSUD Banyumas yaitu Instalasi Promosi Kesehatan menjadi bagian yang secara khusus melaksanakan segala aktivitas promosi kesehatan yang ditujukan bagi pelanggan atau masyarakat secara luas.
Tujuan Pokok Promosi Kesehatan Rumah Sakit
Segala aktivitas promosi kesehatan memiliki tujuan memberikan informasi bagi pelanggan dan atau masyarakat terkait segala hal yang bertujuan pada peningkatan kualitas kesehatan; baik itu kesehatan Karyawan, individu/pasien , keluarga, kelompok, Pengunjung, paguyuban, pihak ke-3 yang kerjasama dengan RSUD Banyumas maupun masyarakat di lingkungan sekitar Rumah sakit
Instalasi Promosi Kesehatan memiliki tugas pokok menyiapkan sekaligus melakukan kegiatan – kegiatan promosi kesehatan dan melakukan penyebarluasan segala bentuk informasi khususnya edukasi tentang kesehatan melakukan kegiatan pemberdayaan para pelanggan dan masyarakat tentang pelayanan kesehatan Rumah Sakit.
Secara singkat, petugas promosi kesehatan merupakan corong pemerintah, corong RSUD Banyumas dalam hal ini Instalasi Promosi Kesehatan untuk menyampaikan segala macam informasi khususnya edukasi yang berkaitan dengan kesehatan dengan tujuan pemberdayaan Karyawan (PPA), para pelanggan dan pengembangan sumber daya yang ada yang berkaitan dengan masalah kesehatan.
Beberapa Fungsi Promosi Kesehatan
Selain menjadi corong pemerintah, corong RSUD Banyumas dalam hal intalasi promosi kesehatan, program promosi kesehatan juga memiliki fungsi sebagai penyaring informasi langsung dari pelanggan dan dari masyarakat. Kegiatan promosi kesehatan yang berlangsung dengan Pelanggan, di tingkat masyarakat dapat menjadi sebuah media efektif untuk mengumpulkan data dan informasi yang kemudian dapat diolah, dianalisis dan digunakan sebagai informasi penunjang untuk merancang perencanaan dan pelaksanaan berbagai macam program promosi kesehatan selanjutnya.
Tugas penting lain dari aktivitas promosi kesehatan adalah menjadi edukator dan pengendali teknis kegiatan promosi kesehatan. Promosi ini dapat berupa kegiatan lintas program, lintas sektoral / bagian / bidang ataupun melibatkan SDM Rumah Sakit terutama Para Profesional Pemberi Asuhan (PPA) dan Pelanggan di RSUD Banyumas
Beberapa Kegiatan Promosi Kesehatan Saat Ini
Pada saat ini terdapat beberapa materi promosi kesehatan yang tengah giat disosialisasikan. Salah satu contoh promosi kesehatan yang tengah digaungkan adalah program Indonesia Eliminasi Tuberkulosis pada tahun 2030.
Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit menular yang sedianya telah berhasil dihilangkan dari masyarakat. Kini aktivitas promosi kesehatan terkait eliminasi penyakit Tuberkulosis telah melibatkan berbagai elemen dari Fasyankes, Para PPA, Pasien/Keluarga, serta masyarakat untuk memperoleh sinergi untuk hasil terbaik.
Kegiatan promosi kesehatan masyarakat dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk; bahkan dapat berupa anjuran dari pemerintah melalui instansi ataupun pejabat yang berkaitan dengan bidang kesehatan. Seperti pesan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dr. Dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K) yang mengajak masyarakat Indonesia agar tidak Mager atau males gerak dengan menjalankan salah satu aktivitas Program GERMAS yaitu Aktivitas Fisik.
Melakukan aktivitas fisik telah menjadi bagian dari banyak kampanye kesehatan dari pemerintah; salah satunya sejak dicanangkannya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Kedua gerakan tersebut memasukkan poin melakukan antivitas fisik dalam bentuk kegiatan olahraga ataupun kegiatan bekerja yang melibatkan aktivitas fisik.
Gaya hidup masyarakat modern yang minim aktivitas fisik hingga konsumsi makanan dengan gizi kurang seimbang menjadi beberapa penyebab meningkatnya masalah kesehatan berupa penyakit tidak menular. Aktivitas promosi kesehatan dari Kementrian Kesehatan RI memasukkan poin ajakan melakukan aktivitas fisik setidaknya 30 menit setiap hari untuk mengurangi stres dan merangsang otak agar lebih bahagia dan santai. Harapan di RSUD Banyumas juga demikian.
Konsep Promosi Kesehatan
Ada berbagai konsep promosi kesehatan yang dapat dilibatkan dalam upaya menyebarkan informasi dan menumbuhkan kesadaran bagi pelanggan internal / ekternal, masyarakat terkait peningkatan kualitas kesehatan dan menjalani gaya hidup sehat.
Beberapa Konsep Promosi Kesehatan
· Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
· Cuci tangan pakai sabun (CTPS)
· Mengkonsumsi makanan sehat seperti buah dan sayur.
· Tidak membuang sampah sembarangan
· Melakukan kerja bakti untuk menciptakan lingkungan sehat
· Menggunakan pelayanan kesehatan.
· Menjalankan gaya hidup sehat bersama anggota keluarga.
Promosi Kesehatan Di Tempat Kerja
Upaya promosi kesehatan yang dilaksanakan di tempat kerja, selain bisa mengatasi, memelihara, meningkatkan serta melindungi kesehatan diri sendiri. Dengan menerapkan promosi kesehatan di tempat kerja hal ini akan bisa meningkatkan produktivitas kerja dan menciptakan lingkungan kerja yang sehat
Menerapkan promosi kesehatan di tempat kerja bisa memberikan dampak positif terhadap lingkungan kerja, pelangan, masyarakat.
Secara garis besar, promosi kesehatan di tempat kerja adalah harus bisa memberikan perlindungan individu, baik didalam ataupun diluar lingkungan tempat kerja untuk menciptakan proses kesehatan yang berkelanjutan.
Tujuan Promosi Kesehatan Di Tempat Kerja
- Mampu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat di tempat kerja
- Bisa menurunkan angka absensi (Ketidakhadiran) tenaga kerja
- Mengurangi angka penyakit baik dalam lingkungan kerja atau diluar lingkungan kerja
- Menciptakan lingkungan kerja yang sehat.
Sebagai sebuah program promosi kesehatan di tempat kerja dengan target orang dewasa, saat ini ada berbagai jenis media promosi kesehatan yang dimanfaatkan untuk menyebar informasi dan menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang meningkatkan kualitas kesehatan, melalui media Leflet,Poster, Banner, dan di era digital ini bisa melalui Media Sosial RSUD Banyumas yaitu melalui Website / Instagram / Facebooks / Telegram / Youtube RSUD Banyumas.
0 Komentar